1000 Camelia [part 02]
Jam enam sore di akhir pekan adalah pilihan yang salah besar. Jalanan macet di mana-mana. Lebih dari satu jam, mereka baru sampai di kafe yang dimaksudkan. Padahal, sebenarnya rumah Elena tidak terlalu jauh dari kafe tersebut. Biasanya cukup ditempuh selama tiga puluh menit. Beruntung, Joan sudah memesan tempat. Kalau tidak, bisa-bisa malam itu mereka habiskan dengan menunggu antrian mendapatkan tempat di kafe yang cukup terkenal di Surabaya Barat itu. Elena duduk bersebelahan dengan Evan, Joan di depan Evan. Sambil menunggu “tamu yang dinantikan”, mereka memesan makanan terlebih dahulu. Tak lama kemudian, “tamu yang dinantikan” datang juga.